Skip to content

20 Karya Terbaik Lomba Esai Jurnalistik untuk Kemajuan NTT versi GMT Institute

Facebook
WhatsApp
Twitter
Email
Print

Jakarta – Lomba Esai Jurnalistik yang bertujuan untuk membangun Nusa Tenggara Timur (NTT) dari segi pendidikan, ekonomi, dan kesehatan, yang diselenggarakan oleh GMT Institute Jakarta, telah berhasil menyeleksi 20 karya terbaik dari puluhan naskah yang masuk. Menurut Riflan, Ketua Panitia Lomba, hasil penilaian oleh dewan juri yang terdiri dari Djemy Amnifu, Semi Balukh, dan Robert Kadang telah diumumkan pada sore hari tanggal 17 November 2023.

“Dari 42 naskah yang kami terima, awalnya kami berencana memberikan penghargaan kepada 25 pemenang. Namun, setelah melalui proses seleksi dan penilaian ketat oleh dewan juri, hanya 20 naskah yang berhasil lolos. Kami mengapresiasi antusiasme wartawan yang turut serta dalam kompetisi ini. Kami juga berterima kasih kepada dewan juri atas kerja keras mereka. Tidak lupa, kami juga mengucapkan terima kasih kepada GMT Institute, terutama kepada Ir. Fransiscus Go, SH, CEO GMT Institute yang sangat peduli terhadap wartawan di NTT, dan telah memberikan kontribusi dalam penulisan untuk kemajuan NTT,” ujar Riflan.

Berikut adalah daftar 20 karya jurnalistik terbaik versi GMT Institute:

  1. “Membangun NTT Lewat Konsep Ekonomi Biru” oleh Joey Rihi Ga dari SeputarNTT.com
  2. “Mengabdi untuk Anak Gizi Buruk Sumba Timur, Herlin Diganjar Penghargaan Nakes Teladan 2023” oleh Irfan Hoi dari Pos Kupang
  3. “Anak PAUD Punya Tabungan Pendidikan” oleh Stefanus Kosat dari Victory News
  4. “Menelisik Tapak Se’i Miji, UMKM Berbasis Inklusi dari Selatan Indonesia” oleh Nyongki Malelak dari Metrobuananews.com
  5. “Tangan Kecil Pelaku UMKM Membangun NTT” oleh Venansius Darung dari Bulat.co.id
  6. “Bangkitkan Minat Baca dan Menulis Siswa, SMP Negeri 6 Kota Kupang Buka Kantin Literasi” oleh Mbuhang dari Orbitindonesia.com
  7. “Tekan Peredaran Narkoba, BNN Perkuat Pengawasan Lintas Batas” oleh Imran Liarian dari Timor Express
  8. “Selama 7 Tahun SMAN 4 Takari Hanya Pakai Gedung Darurat” oleh Ryan Tapehen dari Pos Kupang
  9. “Menguatkan Literasi, Membangun Generasi” oleh Hendrik Missa dari Jejakhukumindonesia.com
  10. “Potret Pelayanan Kesehatan bagi Warga 3T di Kabupaten Kupang” oleh Benediktus Jahang dari Antaranews.com
  11. “Potret Pendidikan di SDN Kepiketik-Sikka: Berawal dari Harapan, Janji dan Realisasi” oleh Roswita Irman Suswanti dari Floresterkini.com
  12. “Peduli Pendidikan, CSR Bank NTT untuk Bangun Gedung Sekolah” oleh Sulistyastuti Sutomo dari Zonalinenews.com
  13. “Anak-anak Berseragam Merah-Putih Tanpa Alas Kaki di Batas Negeri” oleh Yosep Prudensius Seran dari TVRI NTT
  14. “Membangun NTT di Bidang Pendidikan” oleh Novrianus Bunga dari Putraindonews.com
  15. “Ekonomi Biru NTT yang Menjanjikan” oleh Hironimus Tuames dari SuaraNTT.com
  16. “Mereka yang Bangkit dari Bencana Covid-19 Berkat Program Kartu Prakerja” oleh Rocky Tlonaen dari RakyatNTT.com
  17. “Pemuda NTT Bangkit Melawan Rabies” oleh Kekson Salukh dari Victory News
  18. “Ajari Anak Pertanian sejak Dini, SDN Kuasaet Kota Kupang Wajibkan Siswa Menanam” oleh Apolonia M. Dhiu dari Pos Kupang
  19. “Evolusi Pendidikan Skill dan Digitalisasi UMKM, Bantu Orang Muda Tetap Eksis Jadi Pilar Ekonomi Daerah” oleh Lidia Yakoba Radjah dari NTTHits.com
  20. “Tiga Orang Muda Geluti Bisnis dan Usaha Mandiri” oleh Chris Hayon dari Metronewsntt.com

Fransiscus Go, CEO GMT Institute, menyatakan bahwa lomba esai ini telah berhasil mengasah kemampuan para jurnalis dalam mendukung percepatan pembangunan di NTT.

“Lomba ini juga menjadi wadah bagi para jurnalis berintegritas untuk melahirkan gagasan dan ide. Pikiran kreatif mereka seringkali mampu memberikan solusi yang inovatif bagi kemajuan Nusa Tenggara Timur dalam sektor ekonomi, pendidikan, dan kesehatan,” ucap Frans Go.

Acara penganugerahan hadiah kepada pemenang akan diselenggarakan pada Sabtu (18/11/2023) di Hotel Sasando Kupang. “Pemenang utama yang berhak atas satu buah laptop akan diumumkan langsung oleh CEO GMT Institute, Bapak Fransiscus Go, dan salah satunya akan dipilih dari 20 karya jurnalistik terbaik,” tambahnya. (KENDAL1)

Berita Terkait

TERKINI